“Pertides” Aksi Nyata Bagi Desa
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Dalam beberapa tahun terakhir ini desa – desa di Nusantara mengalami perkembangan yang sangat signifikan terutama dalam pembangunan fisiknya. Selain itu pembangunan desa – desa memiliki arti yang sangat penting bagi terciptanya kualitas hidup manusia. Sejalan hal tersebut, pembangunan desa juga sebagai penopang jalannya pembangunan nasional. Hal ini dikarenakan Bangsa Indonesia mayoritas terdiri dari wilayah yang letaknya di daerah pedesaan dan pinggiran.
Bicara tentang desa, selama ini orang masih bicara tentang
keterbelakangan, kemiskinan serta kebodohan. Desa masih memiliki stigma negatif
bagi sebagian masyarakat Indonesia, Padahal jika kita mau jujur, hampir semua tokoh bangsa, pejabat, birokrat, konglomerat mayoritas berasal dari daerah pedesaan dan
pinggiran.
Stigma negatif tentang desa tersebut memang tidak ada
salahnya, namun juga tidak semua nya benar. Jika kita mau telusuri, pada saat
ini justru desa – desa mengalami perkembangan yang sangat luar biasa. Atau bisa
dikatakan jika desa – desa sekarang menjadi tulang punggung dalam pembangunan
bangsa. Hal ini wajar adanya mengingat hampir semua potensi dan sumber daya ada
di desa – desa. Kita bisa lihat potensi sumber daya alam yang melimpah, potensi
warga masyarakatnya yang luar biasa banyak, kearifan lokal hampr disetiap sudut
desa di Indonesia ada, serta sumber daya lainnya. Rasanya jika kita bicara
tentang desa, komplit dalam urusan sumber daya dan potensi lokalnya.
Namun sayangnya banyaknya potensi lokal yang ada, belumlah
mampu dimaksimalkan oleh warga masyarakatnya termasuk para tokoh maupun
penggawa desanya. Hal ini dapat kita lihat masih banyaknya potensi lokal yang
terbengkalai serta warga masyarakat desa yang masih jauh dari kata sejahtera.
Wajar jika stigma negatif tersebut diatas masih menyelimuti orang – orang desa.
Sudah seharusnya jika banyaknya Sumber Daya Alam (SDA) di
barengi dengan adanya peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di desa –
desa. Dengan adanya peningkatan kompetensi dan kapasitas, diharapkan setiap
jengkal potensi lokal desa mampu di optimalkan bagi kepentingan warga
masyarakat desa sendiri.
Untuk mampu meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM pedesaan
sudah banyak langkah dan cara yang dtempuh pemerintah untuk memaksimalkan
kondisinya. Namun nampaknya sampai saat ini belum ada formula yang tepat untuk
bisa meningktakan kualitas SDM, terutama terhadap para perangkat desanya. Selama
ini pemerintah sudah banyak jalan yang dilakukan, mulai dari adanya persyaratan
khusus ketika perekrutan perangkat desa, pelatihan, pendampingan sampai peningkatan
kesejahteraan perangkat desa dengan adanya berbagai tunjangan dan fasilitas
yang menyertainya.
Pertides Solusi Peningkatan Kualitas SDM
Memang untuk meningkatkan SDM warga masyarakat dan perangkat
desa, tidak bisa dilakukan oleh dan hanya sebagian orang, lembaga atau instansi
saja. Namun perlu adanya sinergitas dari beberapa unsur yang terkait dengan
masalah pedesaan. Adanya sinergitas dan kerjasama yang baik maka akan
mempermudah langkah bagi desa – desa untuk maju dan berkembang.
Beberapa waktu yang lalu telah di bentuk suatu Forum yang
berguna bagi pengkatan kualitas SDM pedesaan. Forum Pertides (Perguruan Tinggi
untuk Desa) merupakan suatu wadah dalam mengumpulkan pemikiran multidimensi
litas Perguruan Tinggi (PT) yang bertujuan demi kemajuan dan pembangunan desa.
Sedangkan adanya forum tersebut, saya sangat mengapresiasi karena dengan adanya
forum tersebut, diharapkan PT mampu berkontribusi secara aktif bagi desa – desa
di Nusantara.
Sudah saatnya para akademisi turun ke desa – desa untuk
mengaplikasikan setiap kemampuan dan ilmu yang selama ini dipelajari di bangu
kuliah. Diharapkan adanya forum ini, lembaga PT mampu mendorong setiap civitas
akademika berperak aktif dalam memajukan desa dengan berbingkai pada Tri Darma
Perguruan Tinggi, yakni pembelajaran, pnelitian dan pengabdian masyarakat.
Selain itu para akademisi PT juga mampu menambah wawasan dan pengalaman selama
ikut dalam forum Pertides tersebut. Mereka diharapkan tidak hanya jago kandang
atau katak dalam tempurung saja, yang sempit pandangan dan pengalamannya serta
keras suara tanpa karya nyata.
Pertides sendiri merupakan sinergitas Kemendes PDTT dengan
Kemendikbud yang membawahi lembaga – lembaga perguruan tinggi yang ada di
Indonesia. Sedangkan Pertides dalam kedudukannya merupakan forum yang berada di
bawah Kemendikbud. Dan bentuk – bentuk pelaksanaan dari Sinergi tersebut
dilaksanakan dengan jalan, antara lain :
- Meningkatkan kapasitas SDM masyarakat desa.
- Kampus Merdeka untuk Desa atau dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik.
- Pendampingan terhadap desa – desa, misalnya dalam perencanaan pembangunan desa, penggalian potensi lokal desa, pemanfaatan Dana Desa ( DD) dan sebagainya.
- Pemberian penghargaan berupa gelar sarjana terutama terhadap para Kepala Desa yang berprestasi di Indonesia.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar