Fenomena
alam dengan adanya musim hujan yang mengguyur kota – kota di wilayah Indonesia
pada minggu – minggu ini, mungkin merupakan hal biasa yang terjadi hampir
setiap tahunnya. Hal ini mengingat bahwasannya di negeri kita memang hanya
mengenal dua musim yang ada yakni musim kemarau yang biasa terjadi antara bulan
April – September dan musim penghujan yang biasa terjadi antara bulan Oktober –
Maret. Namun banyak orang yang kaget ketika pergantian musim datang dan kurang
bisa mengantisipasi terhadap dampaknya.
Hujan
yang terjadi pada akhir – akhir ini di satu sisi membawa musibah, namun di sisi
lain juga membawa berkah. Tergantung dari perspektif mana seseorang memaknai
arti dari musim hujan tersebut. Bagi yang berpandangan musim hujan merupakan
suatu keberkahan maka seseorang tersebut akan melihat bahwa musim hujan serta
air hujan yang turun membasahi bumi merupakan anugerah dan rahmat dari Sang
Pencipta bagi semua makhluk hidup ciptaan Tuhan. Namun bagi seseorang yang
melihat dan memandang bahwa musim hujan serta fenomena yang mengiringinya suatu
musibah, maka orang tersebut memandang bahwa hujan yang ada merupakan suatu
azab dari Tuhan. Hal ini di karenakan biasanya musim hujan yang tiba di iringi
dengan bencana dan musibah.
Dalam
Sosiologi Perdesaan, arti alam sangatlah penting bagi masyarakat desa terutama
terkait dengan musim hujan, hal ini di dasari akan sifat masyarakat desa
sendiri yang agraris-religius dalam
arti bahwa mereka dalam kehidupan bermasyarakat selalu bersandarkan pada alam
termasuk dalam mata pencaharian mereka yang berdasarkan pada faktor tanah.
Faktor tanah dan alam sangatlah dominan dalam perekonomian warga masyarakat
desa maka tidaklah mengherankan jika sampai sekarangpun masih banyak petani
desa sebagai dasar mata ekonomi mereka. Kehidupan ekonomi mereka sangatlah
tergantung pada alam termasuk musim hujan, oleh karena itu mereka sadar bahwa
hanya Sang Pencipta lah tempat mereka bersandar dan berserah sehingga tingkat
keimanan warga desa sangatlah kuat dalam kehidupan sehari – hari.
Berkah Musim Hujan
Keberkahan
hujan saat musimnya tiba akan dapat dirasakan secara langsung bagi semua mahluk
dimuka bumi ini, karena mereka menyadari bahwa untuk tetap bertahan hidup maka
mereka memerlukan air. Dimana sumber daripada air itu terdapat pada air hujan
yang turun biasanya pada musim penghujan. Air memegang peranan penting dalam
segala sendi kehidupan manusia, baik dalam hal perikanan, pertanian,
peternakan, perekonomian, pariwisata, maupun dalam hal – hal yang lainnya.
Dimana air merupakan kebutuhan pokok. Begitu pula dengan adanya musim hujan
dimana Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki curah hujan dengan
intensitas cukup tinggi di dunia.
Potensi
hujan yang yang turun pada saat musim hujan setiap tahunnya merupakan suatu
berkah tersendiri bagi sebagian warga masyarakat di Indonesia. Hal ini terutama
bagi warga penduduk yang tinggal didaerah tandus – tandus dengan mengandalkan
sumber mata air dari hujan. Dengan adanya air hujan, maka warga penduduk dapat
bercocok tanam. Hal demikian terjadi pada daerah – daerah yang terkenal sangat
kering terhadap kondisi tanahnya. Dengan adanya musim hujan sawah – sawah
dengan konsep tadah hujan dapat di manfaatkan kembali, warga mulai disibukkan
mengolah lahan sawah dan ladang mereka kembali.
Selain
dengan adanya pemanfaatan musim hujan dalam hal pertanian dan cocok tanam,
musim hujan dengan intensitas air hujan yang tinggi juga dapat dimanfaatkan
bagi warga masyarakat pedesaan sebagai sumber daya persediaan air bersih
bersama – sama dengan pemerintah melalui pengembangan Sistem Pemanfaatan Air
Hujan (SPAH). Dengan adanya SPAH maka air hujan yang ada akan di olah menjadi
air bersih yang siap dikonsumsi warga masyarakat secara luas. Dengan adanya
SPAH ini, pada saat musim hujan berlalu dan berganti musim kemarau maka warga
masyarakat memiliki cadangan air bersih. Selain itu dengan adanya SPAH maka
akan dapat dipertahankan kualitas air tanah dan mengurangi erosi serta mencegah
terjadinya penurunan tanah.
Selain
itu manfaat air hujan yang ada, dewasa ini mulai dikembangkan energi listrik
yang berasal dari air hujan. Dimana air hujan yang turun di tampung dalam sebuah
bak penampungan / ember besar yang akan dialirkan untuk dapat memutar dinamo
yang akan menghasilakan energi listrik. Besar kecilnya energi yang didapat
tergantung dari intensitas air hujan yang turun. Semakin besar intensitas hujan
maka akan semakin besar pula tenaga listrik yang ditimbulkan, begitu juga
sebaliknya. Hal akan menjadi sebuah peluang bagi warga dan pemerintah untuk
dapat dijadikan salahsatu alternatif sumber energi listrik dalam negeri,
disamping dari sumber – sumber energi listrik lainnya.
Masih
banyak peluang – peluang serta nilai keberkahan daripada air hujan yang turun
ke bumi pada saat musim hujan. Pemerintah dan warga masyarakat diharapkan mampu
untuk lebih jeli dalam menggali, mengelola dan memanfaaatkan anugerah dari
Tuhan tersebut secara maksimal. Musim hujan akan menjadikan suatu hal yang
membawa berkah jika kita bersama – sama mampu memaksimalkan potensi yang ada
terhadap musim hujan.
Musibah pada Musim Hujan
yang seringkali terjadi saat musim hujan pada dasarnya merupakan hasil
kejahilan ulah daripada manusia sendiri. Namun hal ini jarang sekali manusia
sadari, dan mereka akan tersadar jika bencana sudah melanda di daerah maupun
keluarga mereka. Perlunya penanaman kesadaran dan kepedulian akan pentingnya
menjaga ekosistem alam beserta isinya pada setiap insan manusia dewasa ini
perlu mendapat perhatian lebih. Hal ini mengingat air hujan yang turun serta
bencana dan musibah dari hujan merupakan suatu mata rantai panjang yang saling
terkait dan perlu dipahami setiap warga dalam berperilaku terhadap alam
sekitar.
Musibah
yang ada dari adanya hujan dapat berimplikasi pada kesehatan warga masyarakat desa
dengan turunnya daya imunitas tubuh karena pengaruh perubahan cuaca, yang pada
akhirnya akan mudah terserang berbagai penyakit pada musim hujan semisal
infeksi pernafasan, penyempitan pembuluh darah, gatal – gatal, diare maupun
penyakit – penyakit lainnya yang terpengaruh kondisi musim hujan. Oleh karena
nya warga diharapkan mampu mengantisipasi datangnya musim hujan dengan menjaga
kesehatan fisik untuk meminimalkan terjangkitnya berbagai penyakit.
Selain
musibah dari berbagai penyakit, musim hujan identik dengan adanya banjir dimana
– mana. Tidaklah mengherankan jika musim hujan tiba, maka pemberitaan di media
– media tidak lepas daripada musibah banjir. Musibah banjir terjadi karena ulah
manusia yang tidak peduli dalam menjaga lingkungan. Mulai dari penebangan pohon
liar di bukit – bukit, menyempitnya DAS (Daerah Aliran Sungai) karena pemukiman
warga sampai kepedulian warga masyarakat dalam membuang sampah yang minim.
Semuanya dapat menjadi penyebab dari datangnya banjir yang tidak di undang.
Ibarat pepatah tidak akan ada akibat jika tidak ada penyebabya.
Dampak
daripada musim hujan juga terjadi adanya tanah longsor yang kerap kali membawa
korban nyawa manusia. Sudah tidak terhitung jumlahnya kasus tanah longsor yang
terjadi di Indonesia dengan membawa korban nyawa. Dimana pada dasarnya tanah
longsor tidak akan terjadi jika warga masyarakat mampu menjaga kondisi alam
sekitarnya. Biasanya tanah longsor terjadi akibat gundulnya hutan – hutan di
area sekitar kawasan longsor tersebut dan tidak stabilnya kondisi tanah yang
ada. Selain itu kepedulian pemerintah dalam memetakan daerah longsor juga perlu
ditingkatkan, hal ini berguna meminimalkan terjadinya bencana pemukiman penduduk pada daerah longsor. Dan
biasanya bencana tanah longsor akan membawa korban jiwa selain korban harta
benda.
Masih
banyak musibah dari adanya musim hujan yang datang, apalagi jika air hujan yang
turun dengan intensitas yang tinggi dengan durasi waktu yang lama. Meluapnya
air sungai yang ada akan merusak segala sesuatu yang diterjangnya, termasuk
terjadinya erosi serta lebih parahnya mengganggu aktivitas warga masyarakat
petani desa dalam melaksanakan kegiatan sehari – hari dalam bercocok tanam
karena rusaknya lahan mereka. Hal demikian akan sangat merugikan bagi warga
masyarakat sendiri, dimana musibah banjir saat musim hujan akhirnya akan
membawa kerugian besar bagi manusia, baik yang bersifat material maupun non
material, bahkan membawa korban jiwa.
Peran Warga dan Pemerintah
Peran
pemerintah sangat penting terutama dalam mempersiapkan fisik maupun mental
warga dalam menyongsong datangnya musim hujan. Tidak dapat dipungkiri, musim
hujan yang datang berdampak pada turunnya kekebalan tubuh terhadap penyakit,
yang mengharuskan warga selalu menjaga kondisi fisik mereka. Selain itu dampak
datangnya musim hujan biasanya juga akan diikuti kenaikan harga beberapa
komoditas sayur mayur dan beberapa harga pangan lainnya, hal ini perlu kesiapan
mental dari warga masyarakat tersendiri dalam mensikapinya.
Pemerintah
bersama warga dapat mengantisipasi dari adanya musibah saat musim hujan semisal
banjir, tanah longsor, angin puting beliung maupun wabah penyakit dan lainnya.
Hal yang paling penting adalah mendorong kesadaran bersama seluruh warga
masyarakat dalam menjaga kesimbangan alam yang ada di sekitar kita. Kesadaran
dan partisipasi warga masyarakat sangat di harapkan kehadirannya terutama dalam hal mencegah dan mengantisipasi
terjadinya bencana saat musim hujan tiba. Partisipasi warga secara gotong
royong dan swadaya dapat di libatkan secara langsung dalam menanggulangi
bencana saat musim hujan tiba, baik dari skala kecil misalnya kesadaran dalam
menjaga lingkungan, sampai diikutkan proses dalam evakuasi korban bencana.
Selain
itu pemerintah dalam memaknai musim hujan juga dapat di jadikan suatu peluang
tersendiri dalam memaksimalkan potensi yang terkandung dari air hujan tersebut.
Hal ini dapat dilakukan bersama – sama dengan warga masyarakat guna mampu
mengoptimalkan setiap titik air yang turun dari langit tersebut. Hal demikian
dapat diterapkan baik dalam hal bercocok tanam, pembuatan sumur resapan maupun
hal – hal lainnya yang bersifat kemaslahatan bagi warga. Dengan adanya peran
pemerintah dan warga masyarakat maka air hujan yang turun tidak akan sia – sia
atau membawa bencana, namun akan di olah menjadi sesuatu yang berguna dan
bermanfaat bagi warga masyarakat.
Dengan
adanya peran pemerintah dan warga masyarakat maka musibah dari musim hujan akan
mampu dimimalkan, terlebih saat ini hampir setiap daerah ada Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
yang ada di setiap pemda. Dimana dengan adanya BPBD tersebut maka optimalisasi
dalam penanggulangan bencana yang ada dapat diantisipasi dan diminimalkan
kerugian baik harta atau korban nyawa. Namun selain itu dengan adanya kejelian
daripada pemerintah dan warga pula, maka air hujan saat musim hujan akan mampu
dimanfaakan bagi kehidupan warga masyarakat dan dapat membawa berkah untuk
semua mahluk hidup.
Pada
akhirnya Tuhan dalam menciptakan sesuatu tidaklah pernah sia – sia semua pasti
ada manfaat dan hikmahnya, tergantung darimana sudut pandang mana manusia
melihatnya. Begitu pula setiap ada musibah pasti ada berkah dan hikmah.
Seringkali manusia melihat dari satu perspektif tanpa mampu melihat secara
komprehensif. Semua ini yang menyebabkan manusia berpikir picik dan tidak mau
bertindak cerdik. Hal demikian juga yang terjadi dengan adanya fenomena musim hujan yang di dalamnya terkandung
berkah dan musibah, namun yang pasti
semua ada hikmah. Semua kembali lagi kepada kita semua dalam memaknainya.
Berkah musim hujan yang dapat kita rasakan,karena menyadari bahwa kita memerlukan air untuk bertahan hidup.Air juga berperan penting dalam hal perikanan,pertanian,peternakan,perekonomian,pariwisata.
BalasHapusSaya setuju dengan penerapan pengembangan Sistem Pemanfaatan Air Hujan (SPAH) bersama pemerintah.Dengan adanya SPAH maka air hujan diolah menjadi air bersih dan siap dikonsumsi masyarakat.Saat musim kemarau maka warga masyarakat memliki cadangan air bersih.
Untuk menghindari musibah saat musim hujan,kita harus menjaga kesehatan fisik untuk meminimalkan terjangkitnya berbagai penyakit.Selain itu,ada bencana banjir dan tanah longsor.Perlu penanaman kesadaran menjaga lingkungan untuk tidak menebang pohon secara sembarangan dan membuang sampah pada tempatnya.
Peran warga dan pemerintah adalah perlu pentingnya mendorong kesadaran bersama seluruh warga masyarakat dalam menjaga keseimbangan alam untuk mengantisipasi terjadinya bencana saat musim hujan.Kita harus selalu bersyukur kepada Allah SWT.Saat musim hujan,setiap ada musibah pasti ada berkah dan hikmah.
Kesadaran warga di tuntut lebih untuk menjaga lingkungan, apalagi Indonesia merupakan salahsatu negara yg sering terjadi banjir dan tanah longsor.
Hapus