Langkah Mewujudkan Ketahanan Masyarakat Desa
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Lahirnya UU No 6 tahun 2014 tentang Desa menjadi angin segar tersendiri bagi desa – desa di Nusantara yang jumlahnya hampir mencapai 75 ribu. Sebelum lahirnya peraturan perundangan tersebut, desa hanya sebagai obyek dari pembangunan nasional. Desa – desa tidak mampu berdiri dan berdaulat apalagi menentukan sendiri setiap langkah mereka untuk memajukan dan mensejahterakan warga masyarakat di dalamnya.
Namun setelah lahirnya UU tentang desa yang baru tersebut,
desa – desa sekarang menjadi subyek pembangunan. Dalam Pasal 4 huruf i pada UU
Desa di sebutkan secara jelas bahwa salah satu pengaturan desa bertujuan
memperkuat warga masyarakat desa sebagai subyek pembangunan. Sebagai subyek,
maka sudah sewajarnya jika desa – desa melalui pemerintah desa dan warga
masyarakatnya berbenah dan berperan aktif dalam memajukan desa di wilayahnya.
Selain itu tujuan pengaturan terhadap desa sesuai dengan UU
tentang Desa tersebut adalah meningkatkan ketahanan sosial budaya masyarakat
desa, guna mewujudkan masyarakat desa yang mampu memelihara kesatuan sosial
sebagai bagian dari ketahanan nasional. Hal tersebut sesuai dengan bunyi pasal
4 huruf g UU No 6 Th 2014. Melalui ketahanan desa diharapkan kekauatan sosio-kultural dan sosio-ekonomi di desa dapat di hidupkan kembali. Dengan hidupnya
dua kekuatan tersebut, harapan lebih jauh muncul desa yang mandiri tanpa adanya
ketergantungan dari pemerintah.
Sedangkan salah satu konsep pelaksanaan penguatan ketahanan
desa dijalankan dengan cara peningkatan kualitas hidup masyarakat di desa melalui
berbagai bentuk pengembangan potensi lokal. Dimana seperti sudah kita ketahui
bersama bahwa desa memiliki segenap potensi sumber daya alam dan sumber daya
manusia yang sangat melimpah. Selain itu desa juga kaya akan berbagai
keanekaragaman kearifan lokal yang terkandung didalamnya.
Penting rasanya membahas perihal ketahanan desa, apalagi
melihat kondisi wilayah Indonesia yang sangat luas. Dengan adanya ketahanan
desa akan berimbas pada munculnya ketahanan nasioal, hal ini akan berdampak
pada kuatnya rasa naionalisme kita. Dengan adanya ketahanan nasional maka
proses pembangunan akan berjalan dengan lancar karena ada dukungan dari
berbagai pihak. Selain itu kehanan nasional akan memperkecil munculnya
disintegrasi bangsa, yang membuat bangsa kita terpecah belah.
Langkah Strategis Penguatan
Ketahanan Desa
Kerena begitu pentingnya masalah ketahanan desa, maka sudah
seharusnya desa – desa di nusantara memperkuat hal tersebut. Semua dilakukan
dengan berpijakan pada pengembangan kekuatan masing – masing desa. Selaras
dengan itu perlu di tingkatkan partisipasi warga masyarakat dalam mendukung
ketahanan desa yang berdasarkan pada prinsip – prinsip kemandirian dan
kegotongroyongan sebagai ciri khas masyarakat pedesaan.
Sedangkan langkah startegis yang perlu di lakukan desa – desa
guna meningkatkan ketahanan desa meliputi beberapa aspek, yaitu :
- Terpenuhinya aspek
kebutuhan dasar manusia yang bersifat materi seperti
sandang, pangan dan papan. Untuk dapat mencapai aspek materi tersebut, desa –
desa harus mampu memenuhi kebutuhan warga masyarakatnya dengan jalan
mengembangkan potensi lokal yang ada wilayahnya baik alam maupun manusia. Hal
ini dapat dilakukan dengan melatih keterampilan, pengetahuan, kapasitas,
wawasan dan jaringan sosial antar warga masyarakat. Dengan terpenuhinya
kebutuhan dasar, desa – desa akan mudah untuk membangun wilayahnya.
Bagaimanapun kebutuhan dasar merupakan kebutuhan yang harus terpenuhi sifatnya.
- Pengembangan aspek
imateri, yakni desa
mampu mengembangkan atau memulihkan kembali berbagai aspek non material yang
ada di wilayah pedesaan. Sedangkan aspek imaterial di desa meliputi adat
istiadat, kebiasaan, nilai – nilai, tradisi dan kearifan lokal. Pemulihan dan
pengembangan aspek non material tersebut sangatlah penting artinya hal ini
didasari bahwa setiap desa di nusantara memiliki ciri khas dan karakteristik
masing- masing sebagai peninggalan dari nenek moyang mereka. Tradisi lokal dengan
berbagai karakteristiknya saat ini masih banyak yang tumbuh dan hidup di desa –
desa nusantara. Dengan mengembangkan dan melestarikan berbagai tradisi dan
kearifan lokal maka penghargaan terhadap berbagai hal yang ada di desa akan
tumbuh. Selain itu penting pengembangan aspek ini ditengah era kemajuan jaman
atau globalisasi ini. Aspek imateri akan mampu menjadi filter bagi budaya asing
yang masuk ke tanah aiar. Dengan terdapatnya filter tersebut, setidaknya akan
mampu mengurangi dampak negatif dari perkembangan jaman, dan disesuaikan dengan
kepentingan warga masyarakat desa. Hal ini dikarenakan tradisi maupun adat
istiadat yang berkembang pada masyarakat pedesaan masih bersifat orisionil
(asli) dan penuh dengan nilai – nilai, berkarakter dan menunjukkan jatidiri
kita sebagai Bangsa Indonesia dengan berbagai akar budaya yang melekat.
- Memberikan kesadaran
terhadap desa akan pentingnya keterhubungan desa dengan masyarakat lainnya, baik itu desa lain maupun kota.
Pemahaman tersebut harus ditanamkan, jika antara desa dan kota tidaklah saling
berseberangan dan bertolak belakang, namun posisinya adalah saling mengisi dan
melengkapi satu dengan yang lain. Ketahanan masyarakat desa merupakan satu
kesatuan dan selaras dengan ketahanan nasional. Dalam ketahanan masyarakat desa
kehidupan berbangsa dan bernegara akan terus tumbuh dan berkembang. Kesadaran
bahwa desa – desa merupakan bagian dari negara kita menjadi kunci akan terwujudnya
ketahanan desa yang berujung terciptanya ketahanan nasional.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar